Alih-Alih Dzikir, Kantor Kemenag Tasikmalaya Justru Putar Dangdut di Malam Muharam
- Daily News
- Juni 28, 2025
TASIKMALAYA | Priangan.com – Rancangan Peraturan Daerah tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) kembali mencuat ke permukaan setelah sekian lama tertahan tanpa kejelasan. Meski wacana dan pembahasannya telah dimulai sejak era kepemimpinan Bupati Ade Sugianto, hingga kini naskah regulasi tersebut belum kunjung disahkan. Di bawah kepemimpinan Bupati Cecep Nurul Yakin, dorongan untuk merealisasikan aturan tersebut kembali
READ MOREJAKARTA | Priangan.com – Mahkamah Konstitusi menolak gugatan yang diajukan kubu Iwan Saputra-Dede Muksit Aly dan Ai Diantani-Iip Miptahul Paoz terkait hasil pemungutan suara ulang dalam Pilkada Kabupaten Tasikmalaya. Dalam sidang pengucapan putusan yang digelar pada Senin, 26 Mei 2025, majelis hakim menilai dalil-dalil yang dituangkan para pemohon tidak beralasan menurut hukum, sehingga tidak bisa
READ MOREBANDUNG | Priangan.com – Belum lama ini jagat media sosial digemparkan oleh aksi Fito Ditapradja, komika asal Malang, Jawa Timur, saat stand up di Bandung. Di awal penampilannya, ia mengaku iri, karena Jawa Barat merupakan satu-satunya provinsi yang dipimpin oleh YouTuber aktif. Dalam potongan video berdurasi 1 menit 22 detik, Fito tidak menyebut nama siapa
READ MOREBANDUNG | Priangan.com – Lembaga Ketahanan Nasional atau Lemhannas turut merespons program siswa masuk barak militer yang digagas Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Institusi yang di antaranya bertugas memantapkan nilai-nilai dan wawasan kebangsaan dalam membangun karakter bangsa itu menyoroti perlunya evaluasi serius terhadap program tersebut. Gubernur Lemhanas, Ace Hasan Syadzily, mengatakan, pola pendidikan semacam itu
READ MOREJAKARTA | Priangan.com – Di masa ketika dunia diliputi bayang-bayang kekalahan dan penjajahan, Jepang menyerah pada Sekutu. Bendera matahari terbit akhirnya diturunkan, termasuk di tanah Hindia Belanda yang sempat mereka duduki. Di berbagai sudut Nusantara, tentara-tentara Jepang mendadak kehilangan arah. Mereka bukan lagi penjajah, bukan pula pahlawan. Banyak yang memilih pulang dengan kepala tertunduk. Sebagian
READ MORETASIKMALAYA | Priangan.com – Sejak lama Tasikmalaya dikenal sebagai sentra industri kerajinan di Indonesia. Produk-produk kerajinan dari Tasikmalaya telah melanglang buana merambah ke pasa-pasar nasional maupun internasional. Kerajinan juga tak jarang dijadikan buah tangan favorit oleh para pelancong yang datang. Jika kita tarik ke belakang, bagi masyarakat Tasikmalaya, tradisi berkerajinan nampaknya telah mengakar selama berabad-abad.
READ MORETASIKMALAYA | Priangan.com – Bertani dan membuat kerajinan sudah menjadi tradisi penduduk Sukapura pada abad ke-19. Budidaya padi adalah sektor pertanian unggulan yang menjadi mata pencaharian utama penduduk Sukapura. Tradisi bertani telah menjadikan kerbau sebagai hewan peliharaan paling penting dalam kehidupan penduduk. Selain untuk membajak sawah, kerbau juga memberikan banyak manfaat dalam kehidupan. Daging dan
READ MORETASIKMALAYA | Priangan.com – Jauh Sebelum dikuasai bangsa Eropa tahun 1677, rakyat Sukapura hidup di alam tradisional yang bebas dan merdeka. Mereka hidup makmur dan sejahtera dalam pola budaya ekonomi yang bersahaja. Pertanian adalah jantung perekonomian yang paling utama. Padi yang dihasilkan dari berhuma di hutan secara nomaden menjadi panganan pokok masyarakat. Rakyat Sukapura tidak
READ MORE