LONDON | Priangan.com – Pada 23 April 2025 pertemuan multinasional antara AS, Ukraina, dan negara-negara Eropa mengalami penundaan, pasca utusan khusus AS Steve Witkoff dan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio tidak hadir, yang diikuti beberapa menteri lain.
Pertemuan multinasional di London sebelumnya akan dihadiri oleh diplomat tinggi AS, Perancis, Jerman, Inggris, dan Ukraina, dan merupakan pertemuan lanjutan di Paris yang membahas penyelesaian konflik Ukraina-Rusia dan tawaran Ukraina atas keanggotaannya di NATO.
Sebelumnya, AS telah mengkonfirmasi melalui juru bicara Kementerian Luar Negeri AS Tommy Bruce bahwa Rubio tidak akan hadir pada pertemuan tersebut karena terdapat konflik jadwal. Sementara Witkoff juga tidak akan hadir pada pembicaraan London tersebut, yang akan digantikan oleh utusan khusus AS lainnya.
Dengan tidak hadirnya menteri-menteri kunci pada pertemuan tersebut, Kementerian Luar Negeri Inggris mengungkapkan terjadinya penundaan pertemuan tersebut, namun diskusi akan tetap berlangsung yang ditangani pada tingkat pejabat dibawahnya.
Presiden AS Donald Trump telah menawarkan proposal kepada Ukraina yang menjadi tawaran terakhir Trump pada hari Selasa. Pada tawaran tersebut Trump akan mengakui secara “de jure” atas Krimea dan pengakuat tidak resmi secara “de facto” pada sebagian wilayah Rusia.
Tidak hadirnya para menteri kunci di London menyebabkan pembicaraan multinasional tersebut terhambat, yang tetap dilanjutkan dengan pejabat dibawahnya, terlebih pasca para diplomat tinggi AS memutuskan untuk tidak hadir, yang merupakan mediator dalam penyelesaian konflik Ukraina-Rusia. (Zia)