GARUT | Priangan.com — Pemerintah Kabupaten Garut tengah mematangkan rencana rehabilitasi jalan utama di kawasan Pasar Guntur. Dalam rapat koordinasi yang digelar di Setda Center, pembahasan difokuskan pada teknis pelaksanaan proyek perbaikan jalan yang dinilai vital bagi aktivitas ekonomi masyarakat setempat.
Rapat yang dipimpin oleh Plt. Asisten Daerah II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dedy Mulyadi, menandai langkah awal percepatan perbaikan infrastruktur pasar yang selama ini dikeluhkan pedagang dan pengunjung. Proyek ini akan dilaksanakan oleh dua instansi teknis, yakni Dinas PUPR serta Disperindag ESDM Kabupaten Garut.
“Jalan di sekitar Pasar Guntur akan direhabilitasi agar lebih layak dan aman digunakan, baik oleh pedagang maupun pengunjung. Ini bagian dari upaya menata kawasan pasar agar lebih tertib dan nyaman,” kata Dedy.
Salah satu tantangan dalam pelaksanaan proyek ini adalah keberadaan ratusan pedagang kaki lima (PKL) yang menempati bahu jalan dan area strategis lainnya. Dedy mengungkapkan, Pemkab telah mengidentifikasi sekitar 925 pedagang yang harus direlokasi sementara selama proses pengerjaan berlangsung.
“Kami ingin proses relokasi ini berjalan tanpa menimbulkan gangguan, terutama terhadap arus lalu lintas dan aktivitas ekonomi,” tambahnya. Ia juga menyebutkan bahwa peninjauan langsung ke lokasi akan dilakukan bersama tim teknis pada hari yang sama untuk merumuskan skema relokasi yang efektif.
Selain perbaikan jalan, proyek ini juga mencakup penataan drainase agar kawasan Pasar Guntur tidak lagi tergenang saat musim hujan. Diharapkan setelah infrastruktur dasar ini diperbaiki, kawasan pasar bisa lebih representatif dan bersih.
Sekretaris Disperindag ESDM Kabupaten Garut, Ricky R Darajat, menambahkan bahwa koordinasi lintas dinas menjadi kunci suksesnya pelaksanaan program ini. Menurutnya, rehabilitasi jalan akan berdampak langsung pada kenyamanan pedagang dan daya tarik pasar bagi masyarakat.
“Peningkatan kualitas jalan dan drainase bukan hanya soal infrastruktur, tapi bagian dari perbaikan ekosistem niaga di Pasar Guntur. Kami ingin para pedagang bisa berjualan dengan lebih nyaman dan pembeli merasa aman,” ujar Ricky.
Dengan dimulainya tahap persiapan ini, Pemkab Garut menargetkan proses rehabilitasi dapat segera berjalan setelah seluruh tahapan teknis dan sosial disepakati bersama para pihak terkait. (Az)
