Murjani Tidak Mendapat Restu Keluarga untuk Maju di Musda PAN 2025

TASIKMALAYA | Priangan.com – Salah satu kader Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Tasikmalaya, H. Murjani, M.M., mengisyaratkan bahwa dirinya tidak akan mengikuti kontestasi pemilihan Ketua DPD PAN dalam Musyawarah Daerah (Musda) 2025 yang telah dibuka sejak Minggu, 8 Maret 2025, lalu.

Mantan Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya ini mengakui kalau dirinya masih memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PAN yang diperolehnya saat berproses sebagai calon wakil wali kota pada Pilkada 2024 melalui partai berlambang matahari terbit tersebut.

Menurut Murjani, sejumlah kader PAN telah membujuknya untuk turut serta dalam bursa pemilihan ketua. Namun, hingga saat ini, ia belum mendapatkan restu dan dukungan dari keluarga besarnya.

“KTA saya masih ada, dan beberapa kader PAN memang sempat meminta saya untuk maju. Tetapi, keluarga besar saya belum memberi restu,” kata dia, Rabu, 12 Maret 2025.

Mantan politisi Gerindra ini juga mengungkapkan bahwa saat ini dirinya belum mempertimbangkan untuk maju dalam bursa Ketua DPD PAN, yang telah dibuka sejak dua hari lalu. Saat ini, ia lebih memilih fokus pada kegiatan kemanusiaan, seperti aktif di perkumpulan donor darah serta mendorong program usaha untuk membantu kemandirian fakir miskin.

Meski Murjani cenderung menolak untuk ikut serta dalam Musda, beberapa nama dari kalangan internal dan eksternal juga sudah mulai mengemuka sebagai kandidat potensial untuk memimpin PAN Kota Tasikmalaya dalam lima tahun ke depan.

Dari kalangan internal, ada beberapa nama yang disebut-sebut masuk dalam bursa calon ketua antara lain Bagas Suryono, Budi Mahmud Saputra, Enan Suherlan, dan Ade Lukman. Sementara itu, dari kalangan eksternal, sejumlah nama juga dikaitkan dengan pencalonan, termasuk H. Ivan Dicksan dan mantan Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman.

Ketua Steering Committee (SC) dan Organizing Committee (OC) Musda DPD PAN, Ijang Furkon, mengonfirmasi bahwa hingga hari kedua pendaftaran, belum ada satu pun kandidat yang resmi mendaftarkan diri.

“Sebagai partai terbuka, kami memberikan kesempatan kepada siapa saja, baik kader maupun non-kader, untuk berkontestasi dalam pemilihan ini. Namun, sampai hari kedua ini, belum ada yang mendaftar,” ujarnya.

Pendaftaran calon Ketua DPD PAN akan tetap dibuka hingga 17 Maret 2025. Dengan masih adanya waktu, bursa calon diprediksi akan semakin dinamis menjelang penutupan pendaftaran. (Yga)