PANGANDARAN | Priangan.com – Hujan yang terus mengguyur wilayah Kecamatan Langkaplancar dalam beberapa hari terakhir menyebabkan tanah di sekitar Jalan Raya Cibatu–Gunung Kelir tak mampu menahan beban air. Akibatnya, sebagian bahu jalan di Desa Bojongkondang mengalami longsor dan menutup sebagian badan jalan.
Kondisi tersebut membuat lalu lintas di jalur penghubung utama antara Cibatu dan Gunung Kelir terganggu. Beberapa kendaraan harus melintas dengan hati-hati karena sebagian permukaan jalan sudah mulai retak dan rawan amblas.
Salah satu pengguna jalan, Dadan Ruspendi, menuturkan bahwa tanah di sekitar lokasi memang mudah longsor. Ia menyebut curah hujan yang tinggi selama hampir setiap hari menjadi penyebab utama terjadinya pergeseran tanah di area tersebut.
“Hujan terus turun hampir tiap hari. Tanah di situ labil, jadi saat air masuk, tebingnya gampang longsor. Sekarang longsorannya sudah sampai ke badan jalan dan dikhawatirkan bisa meluas,” ujar Dadan, Rabu (12/11/2025).
Ia menambahkan, kendaraan berukuran besar sebaiknya tidak melewati jalur ini untuk sementara waktu. Kondisi jalan yang rapuh dikhawatirkan tidak mampu menahan beban berat.
“Kalau bisa, kendaraan dengan tonase di atas tiga ton jangan lewat dulu. Bahu jalan sudah tergerus cukup dalam, takutnya makin parah,” ucapnya.
Meski demikian, kendaraan roda empat masih diperbolehkan melintas dengan syarat pengemudi ekstra waspada terhadap kemungkinan longsor susulan. Dadan berharap pihak terkait segera melakukan penanganan karena jalan tersebut merupakan satu-satunya akses bagi warga yang hendak menuju pusat kecamatan atau ke arah Kota Banjar.
“Setahu saya tidak ada jalan alternatif lain. Warga yang mau ke kantor kecamatan atau ke Banjar dari arah Cibatu harus lewat sini, jadi semoga bisa segera diperbaiki,” ungkapnya.
Hingga sore hari, kondisi jalan masih tertutup sebagian oleh material longsor. Aparat setempat telah memasang tanda peringatan dan berkoordinasi dengan pihak dinas terkait untuk melakukan penanganan darurat agar jalur kembali aman dilalui. (Eri)

















