Kerjar Target Koperasi Desa Merah Putih di Tasikmalaya, 273 Mulai di Bangun Gerai Usaha

TASIKMALAYA| Priangan.com – Program strategis nasional pembentukan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) kini memasuki tahap percepatan pembangunan gerai usaha di Kabupaten Tasikmalaya. Kepala Bidang Koperasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Indag) Kabupaten Tasikmalaya, Indra Asmara, menyampaikan bahwa hingga Juli 2025, sebanyak 351 desa telah resmi memiliki KDMP dengan badan hukum yang tercatat di Kementerian Hukum dan HAM.

“Alhamdulillah, dari 351 KDMP yang direncanakan, seluruhnya sudah terbentuk dan memiliki legalitas. Tahap berikutnya adalah pendampingan usaha agar koperasi bisa berkembang,” ujar Indra, saat dijumpai sejumlah awak media di sekitar Pendopo Baru Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (2/12/2025).

Indra menjelaskan, melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 17 Tahun 2025, pemerintah mendorong percepatan pembangunan gerai KDMP. Proyek ini dilaksanakan oleh PT Agrinas bekerja sama dengan TNI, dengan standar lahan minimal 1.000 meter persegi dan bangunan berukuran 20 x 30 meter.

“Sekarang fokusnya adalah menyiapkan lahan. Sudah ada 209 KDMP yang dalam proses pembangunan gerai, dan total 273 desa siap menyediakan lahan,” tambahnya.

Gerai KDMP nantinya akan menjadi pusat usaha desa, dengan fasilitas yang dibangun oleh pemerintah melalui PT Agrinas dan TNI. Desa hanya perlu menyiapkan lahan, sementara gedung dan sarana akan diberikan sebagai manfaat langsung bagi koperasi.

Selain itu, KDMP juga diarahkan untuk mengembangkan berbagai usaha, mulai dari simpan pinjam, sembako, gas, pupuk, hingga kerja sama dengan BUMN. Dengan adanya gerai, koperasi diharapkan mampu menjadi supplier bagi MBG dan memperkuat ekonomi desa.

Sebagai koperasi, KDMP tetap mengandalkan simpanan pokok dan simpanan wajib dari anggota sebagai modal usaha. Keuntungan akan dibagikan dalam bentuk Sisa Hasil Usaha (SHU) setiap akhir tahun.

Lihat Juga :  Kepercayaan Publik di Ujung Tanduk, Bupati Diminta Buka Audit Rekening

“Dengan adanya KDMP, masyarakat tidak perlu lagi bergantung pada bank keliling. Mereka bisa meminjam untuk usaha pertanian langsung ke koperasi, sekaligus menjual hasil panennya melalui gerai,” jelas Indra.

Lihat Juga :  Jadi Ujung Tombak Keluarga, Kang DS Berikan Insentif dan BPJS untuk Seluruh Kader PKK

Indra menegaskan, target pemerintah adalah seluruh gerai KDMP di Tasikmalaya sudah aktif beroperasi pada Maret 2026. “Insya Allah, dengan dukungan pemerintah dan semua pihak, koperasi desa akan menjadi motor penggerak ekonomi rakyat,” tutupnya. (yd)

Lain nya

Latest Posts

Most Commented

Featured Videos