TASIKMALAYA | Priangan.com – Salah seorang anggota Komisi IX DPR RI, Nurhayati Effendi, menggelar aksi sosialisasi terkait stunting di Gedung Pramuka, Kecamatan Mangunreja, Kabupaten Tasikmalaya, pada Kamis, 25 Januari 2024. Dalam acara tersebut, politisi asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu memberikan 12 tips oencegahan stunting pada anak.
Misalnya, dengan cara memberikan ASI eksklusif pada bayi hingga usia 6 bulan dan mengenalkan makanan pendamping ASI (MPASI) yang sehat, bergizi setelah anak berusia 6 bulan. Menurutnya, dua hal ini sangat penting agar pertumbuhan anak bisa lebih optimal.
“Kami juga menyarankan untuk rutin mengonsumsi susu berkualitas yang diformulasikan khusus untuk anak, menjaga kebersihan lingkungan dan sanitasi, memberikan stimulasi dan interaksi yang cukup pada anak, serta menghindari minuman dan makanan yang mengandung gula berlebih,” imbuhnya.
Di sisi lain, Nurhayati menambahkan, pemberian makanan bergizi seperti buah, sayur, karbohidrat, protein hewani juga sangat diperlukan untuk menunjang pertumbuhan anak.
Yang tak kalah penting, sambungnya, rutin memeriksakan kesehatan anak ke dokter atau puskesmas, mengikuti program imunisasi terjadwal, mengajak anak untuk berolahraga dan beraktivitas fisik, serta melibatkan seluruh anggota keluarga dalam mendukung tumbuh kembang anak juga baiknya dilakukan.
Selain rajin memberikan tips dalam aksi sosialisasi, selaku anggota DPR RI yang bergerak di bidang kesehatan beliau juga rajin menunjukkan keberpihakannya terhadap stunting dengan cara memberikan makanan tambahan (PMT) kepada anak-anak yang ada di Jawa Barat. Hal ini merupakan salah satu upaya nyata untuk membantu mengatasi masalah stunting dan meningkatkan kesejahteraan anak-anak di daerah.
Dalam kesempatan ini, Nurhayati berharap bahwa melalui aksi sosialisasi dan langkah-langkah konkret seperti pemberian PMT, angka stunting di Indonesia dapat terus menurun. Ia juga mengajak semua pihak, termasuk masyarakat, pemerintah, dan lembaga terkait, untuk bersama-sama berperan aktif dalam upaya pencegahan stunting dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak Indonesia. (wrd)