Creavill Bandung: Bangun Kemandirian Masyarakat Lewat Literasi

BANDUNG | Priangan.com – Bermula dari keinginan untuk memberdayakan masyarakat melalui literasi, Creavill Bandung kini telah menjadi komunitas yang menjembatani ruang bagi individu untuk mengembangkan kreativitas dan kemandirian mereka. Komunitas ini didirikan pada 17 Mei 2017 oleh Rindra Nuriza bersama empat rekannya.

Sejak berdiri, Creavill Bandung punya tujuan untuk menciptakan ruang akses pendidikan dan literasi bagi anak-anak serta warga sekitar. Komunitas ini memiliki visi untuk membangun desa kreatif yang berkelanjutan, bekerja sama dengan berbagai pihak yang peduli terhadap kemandirian Indonesia, dan berkomitmen untuk menciptakan masyarakat yang mandiri dan sejahtera.

Salah satu program unggulan Creavill Bandung adalah Rumah Baca Kreatif, yang hadir di berbagai lokasi, termasuk di kawasan Braga. Program ini bertujuan untuk menumbuhkan minat baca di kalangan anak-anak dan warga, dengan menyediakan beragam koleksi buku yang dapat mendukung perkembangan literasi.

Syifa Fauziah, Ketua Umum Creavill Bandung, menjelaskan bahwa mereka juga menjalankan program lain yang berbasis pada kebutuhan masyarakat dengan pendekatan Participatory Rural Appraisal (PRA). Melalui pendekatan ini, mereka melibatkan masyarakat dalam proses identifikasi potensi serta permasalahan yang ada di desa binaan, sehingga dapat menciptakan solusi yang lebih tepat sasaran.

Namun, dalam perjalanannya, Creavill Bandung tidak terhindar dari berbagai tantangan. Manajemen relawan yang datang dari latar belakang yang berbeda-beda dan pendanaan program yang terbatas menjadi salah satu kendala yang mereka hadapi. Meski begitu, komunitas ini terus berinovasi dalam mencari sumber daya yang mendukung, termasuk sponsorship, untuk memastikan program-program mereka dapat terus berjalan.

“Kami berasal dari berbagai daerah dengan kesibukan masing-masing, tetapi Creavill Bandung telah menjadi tempat bagi kami untuk berbagi dan belajar bersama. Kami terus mencari cara agar tetap solid dan dapat menjalankan program pemberdayaan dengan lebih baik,” ungkap Syifa.

Dengan semangat gotong royong dan dukungan dari berbagai pihak, Syifa menyebut Creavill Bandung bertekad untuk terus mengembangkan berbagai programnya dan memberikan dampak yang lebih luas bagi masyarakat. Komunitas ini berharap dapat menginspirasi perubahan tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga lebih jauh lagi di tingkat global.

“Bagi masyarakat yang ingin lebih mengenal program-program yang dijalankan oleh Creavill Bandung dan turut berkontribusi dalam menciptakan desa kreatif dan mandiri, bisa mengikuti mereka di Instagram @creavill.bdg,” pungkasnya. (Wrd)