Zakat ASN Tembus Rp25 Miliar, Baznas Tasikmalaya Bangun 100 Rumah Warga Miskin Tiap Tahun

TASIKMALAYA | Priangan.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tasikmalaya terus menunjukkan peran konkret dalam membangun kesejahteraan masyarakat melalui beragam program keumatan. Salah satu yang paling dirasakan langsung manfaatnya oleh warga adalah bantuan renovasi rumah tidak layak huni (RTLH) yang telah menyentuh ratusan keluarga kurang mampu.

Ketua Baznas Kabupaten Tasikmalaya, Eddy Abdul Somadi, menyebut bahwa program RTLH telah berjalan sejak awal 2000-an dan terus berlanjut hingga saat ini. Setiap tahun, tak kurang dari 100 unit rumah direnovasi melalui program ini.

“Setiap tahun kita targetkan minimal 100 rumah. Tapi kadang bisa lebih, kalau ada usulan dari masyarakat atau kolaborasi dengan pihak lain,” kata Eddy saat ditemui di kantornya, Jumat (18/7/2025).

Baznas sendiri mengalokasikan dana sebesar Rp10 juta untuk tiap unit rumah yang dibantu. Namun nilai itu bukan akhir dari segalanya. Eddy menjelaskan bahwa sebelum bantuan disalurkan, pihaknya lebih dulu berdialog dengan warga di lingkungan penerima agar bersedia gotong royong menambah dana, tenaga, atau bahan bangunan.

“Prinsipnya, kami ingin memicu partisipasi masyarakat. Alhamdulillah, sering kali justru swadaya warga jauh lebih besar. Ada yang bantu sampai 20 juta, bahkan 30 juta. Jadi bantuan kami itu hanya pemantik agar masyarakat ikut terlibat,” ujarnya.

Lebih dari sekadar membangun rumah fisik, program ini dinilai mampu menghidupkan kembali nilai-nilai sosial seperti solidaritas, saling bantu, dan kepedulian terhadap tetangga. Hal ini terbukti di banyak lokasi, ketika warga bahu membahu memperbaiki rumah tetangganya yang nyaris roboh.

“Kami sering melihat langsung, bagaimana masyarakat antusias. Bahkan ada yang rumahnya rusak karena longsor, yang semula tinggal di bangunan semi permanen, sekarang bisa punya rumah yang layak dan sehat,” ujar Eddy.

Lihat Juga :  Lampu Jalan Mati, Dishub Garut Dorong Warga Ajukan Permohonan PJU

Dana yang digunakan untuk program RTLH, serta bantuan-bantuan lain seperti pendidikan, kesehatan, sosial, ekonomi, dan dakwah keagamaan, dihimpun dari zakat, infak, dan sedekah para muzakki. Di antara penyumbang terbesar adalah kalangan aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Tasikmalaya.

“Alhamdulillah, hampir 100 persen ASN dari Pemkab, Kemenag, Kodim, juga dari aparatur desa dan BUMD telah menunaikan zakatnya melalui Baznas. Tahun lalu target kita Rp21 miliar, tapi bisa terhimpun sampai Rp25 miliar,” kata Eddy.

Lihat Juga :  PSU Tasikmalaya Terancam Diulang Lagi, Rp146 Miliar Uang Negara Dipertaruhkan

Dana sebesar itu dikelola secara profesional dan disalurkan ke berbagai bidang sesuai kebutuhan. Di sektor kesehatan, misalnya, Baznas membantu warga yang kesulitan biaya pengobatan, termasuk mereka yang menunggak iuran BPJS hingga pasien penyakit berat seperti kanker.

“Banyak kasus, orang mau berobat ke rumah sakit tapi tidak punya biaya. Kita bantu. Yang BPJS-nya nonaktif juga kita bantu aktifkan lagi. Bahkan untuk pengobatan rutin yang mahal seperti kanker, kita buka donasi lewat media sosial,” jelasnya.

Baznas Kabupaten Tasikmalaya kini mulai memaksimalkan digital fundraising melalui platform daring. Program ini terbukti mampu menarik banyak donatur dari berbagai lapisan masyarakat yang ingin berbagi namun tak sempat datang langsung.

“Digital fundraising ini sangat membantu. Kita manfaatkan media sosial dan aplikasi donasi. Respon masyarakat luar biasa, banyak yang ikut bantu. Ini menambah kepercayaan dan semangat kami,” kata Eddy.

Ia menegaskan, zakat yang dikelola secara profesional bukan hanya menyucikan harta, tapi juga menjadi solusi nyata bagi persoalan sosial yang menimpa masyarakat miskin.

“Zakat itu kekuatan besar. Jika dikelola dengan amanah dan transparan, bisa jadi alat pengentasan kemiskinan yang sangat efektif,” ujarnya.

Sebagai penutup, Eddy mengajak seluruh warga Kabupaten Tasikmalaya, khususnya yang memiliki kelebihan rezeki, agar tidak ragu menyalurkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui Baznas.

Lihat Juga :  Garut Dorong Peran Remaja Jadi Agen Perubahan Lewat Pemilihan Duta GenRe

“Karena zakat yang Bapak Ibu tunaikan lewat Baznas ini betul-betul kami salurkan langsung ke mereka yang membutuhkan. Inilah ladang amal yang akan terus mengalir pahalanya,” pungkasnya. (yna)

Lain nya

Latest Posts

Most Commented

Featured Videos