Daily News

Tanda Tangani Kesepakatan, Indonesia Masuk Tahap Awal Negosiasi dengan AS

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri)

WASHINGTON | Priangan.com – Dalam jeda 90 hari sebelum diberlakukannya tarif impor AS yang baru, pada 25 April 2025 Menteri Koordinator Perekonomian RI Airlangga Hartanto didampingi Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati menyampaikan hasil baru dalam negosiasi dengan AS.

Sejak pekan lalu, Manko Perekonomian Airlangga Hartanto telah memulai pembicaraan dan kesepakatan dengan AS melalui United States Trade Representative (USTR) dalam menghadapi tarif resiprokal yang diberikan oleh Presiden AS Donald Trump.

Pada pembicaraan hari ini, Airlangga mengatakan bahwa Indonesia telah menandatangani nondisclosure agreement dengan USTR yang memasukan Indonesia ke dalam urutan dari 20 negara yang melakukan negosiasi tarif resiprokal pada tahap awal.

Airlangga juga mengungkapkan bahwa AS mengapresiasi dan akan melakukan pembicaraan yang lebih intensif “AS dan kedua pija setuju proses yang lebih intensif di tingkat teknis backan secara teknis Sudan dipersiapkan 5 sektor khusus,” ungkapnya.

Indonesia menawarkan kerja sama perdagangan yang adil fair dan squere yang merupakan bentuk akses pasar ke AS terlebih dalam tarif yang kompetitif terhadap berbagai produk impor Indonesia, periziano impor, ruota impor, dan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), seta kebijakan deregulasi.

Kehadiran Indonesia di AS merupakan upaya negosiasi atas tarif yang diberikan Trump terhadap Indonesia di tengah jeda 90 hari. Dalam negosiasi kedepan, Indonesia akan melakukan komunikasi dan masukan dari berbagai perusahaan multinasional AS. (Zia)

zvr
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
Tonton Juga :  Perang Dagang AS-Cina Semakin Buntu, Trump Ingin Berbicara Langsung dengan Xi Jinping
%d blogger menyukai ini: