TASIKMALAYA | Priangan.com – Warga Desa Pageralam, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, digegerkan peristiwa tragis pada Senin (29/9/2025) dini hari. Seorang pria bernama Indra (28) tega menganiaya istrinya sendiri, Ai Nurhasanah (27), dengan pisau lipat hingga bersimbah darah.
Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan luka sayatan di tangan, tubuh, hingga wajah. Nyawanya tertolong setelah warga cepat melapor dan polisi segera membawa Ai ke Puskesmas setempat. “Korban mengalami luka sayatan benda tajam, kondisinya stabil namun masih dalam observasi,” ungkap Kapolsek Taraju, Iptu Ali Mustafa saat dihubungi wartawan, Senin.
Tak lama setelah kejadian, polisi bersama warga berhasil meringkus Indra. Namun, penangkapan tidak berjalan mulus. “Pelaku sempat melawan dan nyaris jadi bulan-bulanan massa, tapi berhasil kami amankan dan kini sudah dilimpahkan ke Polres Tasikmalaya,” jelas Ali.
Dari hasil penyelidikan sementara, aksi brutal itu dipicu gugatan cerai yang dilayangkan korban. Ai disebut sudah tidak tahan dengan perlakuan kasar sang suami yang kerap melakukan kekerasan rumah tangga. “
Pelaku mendatangi rumah korban sekitar pukul 05.00 WIB. Ia berniat mempertahankan rumah tangganya, tapi korban tetap bersikeras minta cerai. Perdebatan memanas, pelaku lalu membacok secara acak,” terang Iptu Ali.
Korban sempat tak sadarkan diri akibat luka bacokan. Beruntung nyawanya masih bisa diselamatkan setelah mendapat perawatan medis.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta, menegaskan pelaku sudah diamankan. Polisi juga menyita barang bukti berupa pisau lipat, sepeda motor, dan ponsel.
“Kasus ini masih kami dalami, termasuk kemungkinan ada motif lain selain persoalan rumah tangga,” kata Ridwan. (yna)