•  
  •  
  •  
  •  
 
  • BARU
    • Tragedi Black Hawk Down; Ketika Dua Helikopter Milik AS Ditembak Jatuh di Mogadishu
    • Mengenang Pemilihan Presiden Langsung Pertama di Indonesia yang Bersejarah
    • Debt Collector Bikin Warga Gelisah, DPRD Kota Tasikmalaya Siapkan Deklarasi Bersama
  • 2025-10-04T11:34:25+07002025-10-04T10:03:06+07002025-10-04T09:19:11+0700

logo

  • Daily News
  • Newsroom
  • Perspektif
  • Historia
  • Dokumenter
  • Beranda
  • Daily News
  • Newsroom
  • Dokumenter
  • Historia
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber

Perdagangan Budak

  • Home
  •  
  • Perdagangan Budak



  • Menelisik Sejarah Perdagangan Budak di Samudra Atlantik

    Menelisik Sejarah Perdagangan Budak di Samudra Atlantik

    • Historia
    • September 27, 2025

    AFRIKA | Priangan.com – Pada awal abad ke-16, jalur baru perdagangan manusia terbentang melintasi Samudra Atlantik. Ribuan kapal berangkat dari pelabuhan Eropa menuju pantai barat Afrika untuk mendapatkan tenaga kerja yang kemudian dikirim ke benua Amerika. Dari wilayah pesisir Guinea hingga Angola, orang-orang ditangkap atau dijual, lalu dibawa dengan paksa untuk memnuhi kebutuhan tenaga kerja

    READ MORE

Latest Posts

  • Menelisik Sejarah Perdagangan Budak di Samudra Atlantik
    Menelisik Sejarah Perdagangan Budak di Samudra Atlantik
    • Historia
    • September 27, 2025

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
  • Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru) Tumblr
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Lagi
  • Klik untuk berbagi pada Reddit(Membuka di jendela yang baru) Reddit
  • Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru) Pinterest
  • Klik untuk berbagi via Pocket(Membuka di jendela yang baru) Pocket
  • Tentang Kami

  • Pedoman Media Siber

  • Disclaimer

2025© Copyright Priangan Media Partners Klik disini untuk tau lebih banyak