Ketua Komisi D DPRD Ciamis Minta Pengawasan Program Makan Bergizi Gratis Ditingkatkan
- Daily News
- Oktober 16, 2025
CIAMIS | Priangan.com – Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Ciamis kembali mendapat perhatian DPRD. Ketua Komisi D, Jaenal Arifin, menilai pengawasan terhadap distribusi dan kualitas makanan dalam program tersebut perlu lebih diperketat agar kejadian keracunan yang pernah terjadi tidak terulang. Menurut Jaenal, peran semua pihak sangat penting, terutama para guru yang berhubungan
READ MORECIAMIS | Priangan.com – Rombongan Komisi A DPRD Kabupaten Wonosobo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pada Selasa (7/10/2025). Pertemuan yang berlangsung di Gedung DPRD Ciamis itu menjadi ajang berbagi pengalaman antara dua lembaga legislatif daerah, khususnya dalam pelaksanaan tugas dan fungsi komisi di bidang pemerintahan. Sekretaris Komisi A DPRD Ciamis, Agus Rohimat,
READ MORECIAMIS | Priangan.com – Pembahasan rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2026 di DPRD Ciamis kembali menempatkan infrastruktur jalan sebagai isu utama. Hal itu terungkap dalam rapat Komisi C DPRD Ciamis bersama sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Ketua Komisi C DPRD Ciamis, Slamet Triana, menegaskan bahwa kerusakan jalan tidak
READ MORECIAMIS | Priangan.com – Paguyuban Online Bersatu Priangan Timur (POBPTA) menyambangi Gedung DPRD Kabupaten Ciamis. Mereka datang untuk melakukan audiensi bersama para wakil rakyat, Kamis (11/9/2025). Pertemuan tersebut diterima langsung oleh Ketua DPRD Ciamis, Nanang Permana. Dalam kesempatan itu, para driver online menyampaikan aspirasi mengenai regulasi transportasi online dan sejumlah persoalan yang mereka hadapi di
READ MORETASIKMALAYA | Priangan.com – Pembuatan papan reklame DPRD Ciamis di 35 titik diprotes Gandjar M Yusuf. Politikus Partai Golkar ini mempersoalkan pembuatan papan reklame yang bertepatan dengan tahun politik. Gandjar mengaku tidak setuju dengan pembangunan reklame yang menghabiskan anggaran 1,2 miliar rupiah ini. Ia menilai, pembuatan papan reklame ini terlambat dan terkesan dijadikan media kampanye
READ MORE