Daily News

Sempat jadi Loper Koran untuk Biayai Kuliah, Wahid: Pengalaman Berharga yang Membuat Saya Tetap Sederhana

TASIKMALAYA | Priangan.com – Sekretaris Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya, Wahid, mengaku, punya masa lalu yang sulit. Orang tuanya yang hanya merupakan seorang pedagang, membuatnya harus selalu berhemat dalam hal apapun.

Apalagi saat dirinya memutuskan untuk kuliah, ia harus nyambi menjadi seorang loper koran agar bisa membiayai kuliahnya.

“Saat itu saya kan kuliah, karena memang orang tua dalam artian terbatas secara materi, akhirnya saya harus nyambi untuk membiayai kuliahb sekaligus bekal sehari-hari,” kata dia saat ditemui di satu kesempatan, Selasa, 21 Juni 2022.

Wahid mengenang semasa ia jadi loper koran, kala itu, setiap pagi dirinya harus mengantarkan koran ke para pelanggan. Lalu siangnya, ia harus mengisi waktu dengan berkuliah di STAI, Kota Tasikmalaya.

Meski sulit, Wahid mengaku itu merupakan pelajaran hidup yang sangat berharga baginya, karena dengan rasa susah, ia bisa bersyukur atas apa yang telah berhasil didapatkannya saat ini. Di samping itu, kesulitan di masa lampau juga mengajarkannya untuk tetap bersikap sederhana walau kini ia telah duduk di kursi DPRD Kota Tasikmalaya. (wrd)

zvr
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
Tonton Juga :  Donald Trump Akan Bertemu Perdana Menteri Israel Netanyahu di Florida Minggu Ini
%d blogger menyukai ini: