Robert Wadlow, Manusia Tertinggi yang Pernah Hidup di Dunia

WASHINGTON, D.C | Priangan.com – Inilah sosok Robert Pershing Wadlow. Ia merupakan manusia tertinggi yang pernah hidup di dunia berdasarkan catatan medis yang terverifikasi. Lahir pada 22 Februari 1918 di kota kecil Alton, Illinois, Amerika Serikat, Robert adalah anak tertua dari lima bersaudara. Ia terlahir dengan ukuran tubuh yang normal, namun pertumbuhannya meningkat dengan sangat cepat sejak masih kecil.

Pada usia lima tahun, tinggi tubuhnya sudah mencapai sekitar 1,63 meter, melebihi rata-rata anak seusianya. Ketika berumur delapan tahun, Robert bahkan telah lebih tinggi dari ayahnya sendiri. Pertumbuhan tubuhnya tidak pernah berhenti, dan setiap tahun tinggi badannya terus bertambah hingga akhirnya mencapai 2,72 meter. Pengukuran resmi dilakukan pada 27 Juni 1940 oleh tim medis dari Guinness World Records, menjadikannya manusia tertinggi yang tercatat dalam sejarah.

Robert dikenal sebagai sosok yang ramah dan rendah hati. Meski memiliki kondisi fisik luar biasa, ia tetap menjalani kehidupan dengan semangat. Dalam berbagai kesempatan, ia tampil di depan umum dalam acara-acara amal dan pameran untuk menginspirasi banyak orang. Namun, di balik ketenarannya, Robert hidup dengan tantangan besar. Ukuran tubuh yang sangat tinggi membuatnya sulit bergerak bebas. Ia harus memakai penyangga khusus di kakinya agar dapat berjalan, dan setiap perlengkapan yang digunakan seperti pakaian, kursi, serta sepatu dibuat secara khusus sesuai ukuran tubuhnya.

Para dokter menyimpulkan bahwa pertumbuhan tubuh Robert disebabkan oleh gangguan pada kelenjar pituitari yang memproduksi hormon pertumbuhan secara berlebihan. Kondisi medis yang dikenal sebagai gigantisme ini membuat tubuhnya terus berkembang tanpa henti. Pada masa itu, belum ada pengobatan modern yang mampu menghentikan efek hormon pertumbuhan tersebut, sehingga tinggi badannya terus bertambah hingga akhir hayatnya.

Lihat Juga :  Tragedi Iwate 1971, Ratusan Orang Tewas Akibat Tabrakan Pesawat Sipil dan Militer

Pada Juli 1940, Robert mengalami infeksi pada pergelangan kaki akibat luka dari penyangga logam yang digunakan untuk menopang kakinya. Infeksi tersebut berkembang cepat dan menyebabkan komplikasi serius. Ia meninggal dunia di usia 22 tahun, tepat pada 15 Juli 1940, di sebuah hotel di Manistee, Michigan. Kabar kepergiannya menyebar luas dan menjadi perhatian banyak pihak, termasuk media internasional.

Lihat Juga :  Kisah Maria Tallchief, Balerina Prima Pertama Amerika

Hingga kini, tidak ada manusia lain yang tercatat memiliki tinggi melebihi Robert Wadlow. Sosoknya tetap dikenang sebagai simbol dari keunikan dan keajaiban tubuh manusia. Di kota kelahirannya, Alton, didirikan patung perunggu setinggi dirinya sebagai bentuk penghormatan atas kehidupannya yang singkat namun meninggalkan jejak panjang dalam sejarah dunia. (wrd)

Lain nya

Latest Posts

Most Commented

Featured Videos