Remaja di Singaparna Diamankan Saat Demo, Ternyata Hanya Penonton

TASIKMALAYA | Priangan.com – Polres Tasikmalaya memastikan satu remaja asal Cimanglid, Singaparna, yang sempat diamankan saat aksi unjuk rasa di gerbang utama Kompleks Pemkab Tasikmalaya, Senin (1/9/2025), bukan bagian dari kelompok anarko.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta, menegaskan, hasil pemeriksaan menunjukkan remaja tersebut hanya kebetulan berada di lokasi demo.

“Sudah kita kembalikan ke orangtuanya. Hasil investigasi menyatakan yang bersangkutan tidak terafiliasi dengan kelompok anarko,” ujarnya, Kamis (4/9/2025).

Ridwan menjelaskan, remaja itu diamankan lantaran mengenakan pakaian serba hitam dan membawa penutup muka, sehingga sempat dicurigai aparat. Namun, setelah diperiksa lebih jauh, diketahui ia tidak terlibat dalam aksi. “Malam itu juga kita pulangkan. Dia hanya ingin melihat dorong-dorongan antara massa dan petugas, kebetulan sedang dalam perjalanan ke Kota Tasikmalaya bersama saudaranya,” jelas Ridwan.

Menurutnya, rasa penasaran membuat remaja itu berhenti sejenak di sekitar lokasi kericuhan. “Tujuannya mau jalan ke kota, tapi saat melihat keributan, dia belok untuk menonton. Tidak ada keterlibatan lain,” tambahnya.

Sebelumnya, polisi juga sempat mengamankan dua remaja lain di lokasi unjuk rasa gabungan ojek online dan masyarakat. Sama seperti kasus ini, keduanya akhirnya dipulangkan setelah dipastikan tidak memiliki kaitan dengan kelompok anarko.

Dengan demikian, kepolisian memastikan situasi tetap terkendali dan tidak ada indikasi keterlibatan jaringan anarko dalam aksi unjuk rasa di Tasikmalaya. (yna)

Lain nya

Latest Posts

Most Commented

Featured Videos