Ngadu muncang atau kemiri merupakan permainan tradisional yang biasa dilakukan masyarakat Sunda. Bukan hanya anak-anak, orang dewasa pun sering larut dalam permainan yang satu ini. Sederhana tapi mengesankan. Dua kemiri disusun vertikal dan dijepit bambu, lalu dipukul menggunakan kayu atau batu. Kemiri yang pecah atau hancur, itu yang kalah. Sementara pemenangnya mendapat prestise tersendiri, karena punya kemiri yang kuat.