BANJAR | Priangan.com – Suasana malam yang tenang di Dusun Cilengkong, Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, berubah mencekam ketika seorang warga mendapati rumahnya disusupi pencuri. Peristiwa itu terjadi pada Kamis malam, 16 Oktober 2025, sekitar pukul 23.00 WIB, ketika sebagian besar warga sudah terlelap dan hujan turun cukup deras.
Pemilik rumah, Elon, mengaku baru mengetahui kejadian tersebut setelah mendengar teriakan istrinya. Ia yang sedang tertidur langsung terbangun dan mendapati ada sosok asing di dalam rumahnya.
“Saya kaget waktu istri teriak. Pas bangun, ternyata ada orang tidak dikenal di dalam rumah. Orangnya pakai penutup kepala dan celana pendek,” ujar Elon, Jumat (17/10/2025).
Menurut Elon, pelaku langsung kabur begitu keberadaannya diketahui. Ia sempat berteriak meminta pertolongan dan hendak menghubungi keluarga, namun dua telepon genggam miliknya sudah raib.
“Saya mau nelpon keluarga, tapi dua handphone yang sedang dicas sudah tidak ada. Rupanya diambil pelaku,” ucapnya.
Dari keterangan Elon, pelaku diduga masuk melalui konter kecil yang menjadi akses menuju rumah. Ia juga mendapati tanda-tanda bahwa pelaku sempat buang air besar di area konter sebelum melarikan diri.
Tidak hanya rumah warga, aksi serupa terjadi di SDN 3 Neglasari yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian. Sejumlah ruangan seperti perpustakaan dan gudang ditemukan dalam keadaan rusak akibat dicongkel.
Kepala SDN 3 Neglasari, Ridwan Heryanto, memastikan tidak ada barang berharga yang hilang dari sekolah.
“Beberapa ruangan memang dibobol, tapi syukurlah tidak ada barang yang diambil. Laptop dan perlengkapan lain biasanya dibawa pulang oleh guru,” kata Ridwan.
Kasus pembobolan ini kini tengah diselidiki pihak berwenang. Warga setempat berharap kejadian serupa tidak terulang, terutama di tengah kondisi cuaca yang kerap membuat lingkungan sekitar sepi di malam hari. (Eri)

















