TASIKMALAYA | Priangan.com – Militansi dan loyalitas kader serta simpatisan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tampaknya semakin menguat menjelang Pemilihan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Tasikmalaya. Mereka terus bergerak untuk meyakinkan masyarakat agar tetap memberikan dukungan kepada pasangan yang diusung PDIP, Ai Diantani dan Iip Miftahul Paoz.
Meski tidak mudah memindahkan 52 persen suara pendukung Ade Sugianto, suami Ai Diantani yang didiskualifikasi dari pencalonan, para kader PDIP tetap optimistis. Deden Yulius, misalnya, simpatisan PDIP dari Desa Leuwibudah, Kecamatan Sukaraja, itu menegaskan bahwa dalam politik segala kemungkinan bisa terjadi.
“Memang ada pengaruh dari pergantian figur, tetapi kami yakin dampaknya tetap positif. Bu Ai sudah dua periode menjabat sebagai anggota DPRD dan aktif di gerakan PKK yang banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” kata dia, Rabu, 12 Maret 2025.
Sebagai mantan Kepala Desa Leuwibudah, Deden meyakini basis massa pendukung Ade Sugianto tetap solid dan tidak akan berpaling ke kandidat lain.
“Tantangan pasti ada, tetapi kader dan simpatisan PDIP sudah terbiasa menghadapi situasi seperti ini. Kami akan menjalani PSU dengan penuh kepercayaan diri,” tambahnya.
Hal senada disampaikan Anggota Fraksi PDIP DPRD Kota Tasikmalaya, H. Denny Romdhoni. Menurutnya, militansi kader PDIP semakin teruji, terlihat dari inisiatif mereka yang bergerak tanpa harus menunggu komando.
“Lihat saja Deden dan kawan-kawan, mereka terus bergerilya, bahkan mengajak warga Kota Tasikmalaya yang memiliki saudara di Kabupaten Tasikmalaya untuk mendukung Ai-Iip. Kalau sudah terluka, simpatisan Banteng justru semakin solid dan menjadi kekuatan yang lebih besar,” bebernya.
Denny juga meyakini keputusan Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono, yang menunjuk Hj. Ai Diantani sebagai calon pengganti Ade Sugianto sudah tepat.
“Nama Bu Ai juga mudah diingat, bahkan tengah tren. Apalagi ada lagunya dari Doel Sumbang, jadi Insya Allah kemenangan lebih dari 50 persen bisa tercapai,” katanya dengan optimisme.
Ia menegaskan bahwa seluruh kader dan simpatisan PDIP di Kota Tasikmalaya yang memiliki jaringan keluarga di Kabupaten Tasikmalaya akan diarahkan untuk mendukung Ai-Iip demi mengulang kesuksesan Ade Sugianto dalam Pilkada sebelumnya. (Yga)