Lagi, Sembilan Siswa SD di Ciamis Diduga Keracunan Usai Santap Menu MBG

CIAMIS | Priangan.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali menjadi penyebab keracunan di Kabupaten Ciamis. Setelah sebelumnya puluhan siswa SMPN 4 Pamarican jatuh sakit, kini sembilan murid SDN 1 Sindangsari, Kecamatan Kawali, harus menjalani perawatan medis usai menyantap makanan dari program tersebut.

Kepala SDN 1 Sindangsari, Gustandi, mengatakan, para siswa dari kelas II, V, dan VI mulai merasakan gejala mual, muntah, dan sakit perut sekitar sepuluh menit setelah makan.

“Setelah menyantap makanan, mereka langsung mengeluh mual dan sakit perut, bahkan beberapa muntah,” ujarnya, Sabtu (4/10/2025).

Gustandi menambahkan, menu MBG yang disajikan saat itu terdiri dari bubur kacang hijau, roti keju, dan puding. Melihat kondisi siswa yang terus memburuk, pihak sekolah lantas segera membawa mereka ke Puskesmas Kawali untuk mendapatkan penanganan medis.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Kawali, dr. Aang, menuturkan, semua siswa yang dirawat saat ini sudah dalam kondisi lebih baik.

“Saat ini kondisi mereka sudah ditangani, tapi penyebab pastinya masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium,” jelasnya.

Kasus ini menambah daftar kejadian keracunan makanan MBG di Ciamis. Pada Senin (29/9/2025) lalu, sebanyak 52 siswa SMPN 4 Pamarican juga mengalami gejala serupa setelah mengonsumsi makanan dari program yang sama.

Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, menegaskan pihaknya akan mengambil langkah tegas terhadap dapur penyedia makanan yang terbukti menjadi sumber keracunan. (Eri)

Lain nya

Latest Posts

Most Commented

Featured Videos