TASIKMALAYA | Priangan.com – Kota Tasikmalaya mulai dimekarkan pada tahun 2001 silam. Sejak pemekaran, kota ini sudah melewati empat kali Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Selama itu pula, tercatat baru ada satu nama yang terpilih sebagai kepala daerah dengan latar belakang wakil rakyat.
Adalah Syarif Hidayat, mantan wali kota pertama yang dipilih oleh rakyat pada tahun 2007 lalu. Pada saat itu, Syarif berpasangan dengan Dede Sudrajat. Ia menjadi wali kota pertama dan terakhir yang memiliki latar belakang sebagai anggota DPRD.
Pasalnya, sejak kepemimpinan dirinya yang berakhir pada tahun 2012 lalu, sampai saat ini belum pernah ada lagi anggota legislatif yang terpilih sebagai kepala daerah. Mitos kursi Wali Kota Tasik sulit diisi oleh Wakil Rakyat pun muncul.
Pilkada 2017, misalnya. Kontestasi tersebut memang diikuti oleh salah seorang wakil rakyat. Sebut saja Denny Romdoni yang kala itu menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kota Tasikmalaya. Ia mencoba peruntungan di tampuk kepemimpinan ekskutif. Namun sayang, nasibnya tidak mujur. Denny yang waktu itu berpasangan dengan Dicky Chandra, harus kalah oleh pasangan petahana, Budi-Yusuf, yang meraih suara terbanyak.
Sepanjang penyelenggaraan pemilu berikutnya pun, tak ada satu pun wakil rakyat yang berhasil mengikuti jejak kesuksesan Syarif Hidayat. Kini, Kota Tasikmalaya bakal menyelenggarakan Pilkada ke-5. Pada 27 November 2024, perhelatan itu bakal digelar. Dari sederet nama yang muncul, tak sedikit anggota DPRD yang digadang-gadang bakal ikut berkontestasi.
Muslim, misalnya. Ketua DPC PDIP yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD itu sudah sejak lama dikabarkan bakal ikut bertarung. Selain Muslim, ada sederet nama lain yang juga mempunyai status sebagai seorang wakil rakyat. Seperti Wahid, Agus Wahyudin, Dede Muharam, hingga Badruzzaman.
Lantas, adakah di antara mereka yang bisa mengikuti jejak kesuksesan Syarif Hidayat yang berhasil terpilih sebagai kepala daerah? (yga)
Like
Love
Win
Cute
LOL
OMG
WTF
Fail
