Aliansi Masyarakat Peduli Galunggung (AMPEG) terus bergerak. Mereka satu suara, seiring selangkah menolak pengerukan pasir Gunung Galunggung, tepatnya di blok Leuweungkeusik. Penolakan itu salah satunya dibuktikan dengan datangnya masyarakat dari berbagai elemen ke gedung DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Kamis, 4 Maret 2021. Di saat perwakilan mereka beraudiensi dengan legislator dan instansi-instansi terkait, massa yang menunggu di luar menggelar orasi dan berbagai atraksi, seperti pencak silat dan debus. Sementara di dalam ruang paripurna terjadi perdebatan yang berlangsung panas.
Kibar Perjuangan Tolak Pengerukan Gunung Galunggung
Maret 6, 2021
1 Min Read
-
Share This!
You may also like
- Mengungkap Prabu Guru Darmasiksa & Sanghyang Siksa Kandang Karesian
- Mengenal Lebih Dekat Kusumo Utoyo, Sosok Pejuang Bangsa yang Tak Banyak Dikenal
- Gegerhanjuang, Awal Mula Galunggung Jadi Kerajaan
- Nikola Tesla; Kisah Si Jenius yang Dijauhkan dari Sejarah
- Ritual Ma’nene; Tradisi Unik Asal Toraja yang Sudah Ada Sejak Lama
- Raja-Raja Galunggung
- Kiai Haji Aminudin Bustomi; Sosok Agamis dengan Segudang Prestasi dan Hobi Ekstrem
- Harum Nama Kapitan Pattimura, Sang Pejuang dan Simbol Perlawanan Rakyat Maluku
- Fakta Baru “Buser 4 For Wali Kota Tasik”: Bagi-Bagi Duit Habis Rp20 Miliar
- ELS, Pendidikan Elit Kolonial untuk Anak Bangsa Belanda di Hindia