PRIANGAN.COM – TASIKMALAYA | Warga Kampung Cipaheuteun, Desa Pasirhuni, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, kesulitan mendapatkan air bersih. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, mereka terpaksa harus berjalan sekitar satu kilo meter dengan melalui jalan yang cukup terjal. Satu-satunya sumber air yang ada letaknya jauh di bawah bukit. Mereka terkadang harus mengantre untuk bisa mendapatkan air layak konsumsi, lantaran mata air yang terdekat hanya ada di satu titik. Pancuran airnyapun cukup kecil. Untuk mengisi satu jerigen penuh perlu waktu lumayan lama.
Kesulitan Air Bersih, Warga Ciawi Antre di Pancuran
September 4, 2019
1 Min Read
-
Share This!
You may also like
- Menelusuri Jejak Kerajaan Sukakerta, Cikal Bakal Kabupaten Tasikmalaya
- Amanat Galunggung
- Letkol Untung Syamsuri; Bintang yang Jatuh di Malam Penuh Kelam
- Kakak Adik Besan Pula; Pisah Pecah, Sultan Mayasari Bakal Tarung di Pilkada
- Ir. Sutami, Menteri Bersahaja yang Tinggalkan Banyak Warisan
- Yedi Rahmat Resmi Dilantik Sebagai Pjs Bupati Tasikmalaya
- Mengenang Peristiwa G30SPKI, Malam Jahanam yang Paling Kelam dalam Sejarah Indonesia
- Cerutu dan Soeharto, Bukan Sekedar Kebiasaan Merokok
- Ridwan Kamil Bisa Kalah di Pilgub Jakarta, Ini 7 Penyebabnya
- Kerajaan Sunda Padjadjaran Runtuh, Sukakerta Jadi Bagian Sumedanglarang