GARUT | Priangan.com – Keputusan mengejutkan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Garut, Ade Manadin, yang mengajukan pensiun dini memicu berbagai spekulasi di kalangan masyarakat.
Isu-isu pun bermunculan, mulai dari dugaan penunjukan calon pengganti hingga kabar tak sedap soal dinamika internal.
Salah satu anggota Komisi IV DPRD Garut, Yudha Puja Turnawan, meminta Bupati Garut Abdusy Syakur Amin segera memberikan penjelasan terbuka kepada publik.
Ia menegaskan pentingnya jaminan bahwa mundurnya Kadisdik tidak akan mengganggu jalannya program-program pendidikan yang sedang berjalan, termasuk penerimaan peserta didik baru (PPDB).
“Bupati harus tampil meyakinkan masyarakat bahwa tidak akan ada kekosongan arah dan bahwa pelayanan di sektor pendidikan tetap optimal,” tegas Yudha saat ditemui Senin (30/6/2025).
Yudha juga menyayangkan langkah Kadisdik yang mundur di tengah periode krusial, terlebih tanpa menjelaskan secara langsung alasan pengunduran dirinya.
“Saya sempat hubungi Pak Ade, tapi tidak direspons. Padahal seharusnya, sebagai pejabat publik, beliau tetap menjalankan tugasnya secara bertanggung jawab hingga proses resmi selesai,” ungkapnya.
Menurut Yudha, pengunduran diri ini dikhawatirkan akan mengganggu proses teknis di lapangan, terlebih banyak agenda penting yang sedang berjalan, seperti perbaikan ruang kelas rusak dan peningkatan angka partisipasi pendidikan.
“Saat ini rata-rata lama sekolah di Garut masih sekitar 7,8 tahun. Angka partisipasi murni untuk SMP baru menyentuh 76 persen, sementara untuk SD sudah 97 persen. Artinya, ada sekitar 20 persen lulusan SD yang tidak melanjutkan ke jenjang SMP. Ini PR besar yang harus dituntaskan Disdik,” jelasnya.
Meski demikian, Yudha menghormati keputusan Ade Manadin untuk mengakhiri masa jabatannya lebih awal melalui mekanisme pensiun dini, karena itu adalah hak yang dijamin undang-undang.
“Secara hukum, itu hak beliau. Tapi secara moral dan tanggung jawab publik, tetap harus ada penjelasan agar tidak menimbulkan prasangka liar di masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, isu mengenai pengganti Kadisdik mulai ramai dibicarakan. Salah satu nama yang santer disebut adalah Asep Wawan, Sekretaris Disdik saat ini, yang digadang-gadang menjadi kandidat kuat.
Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Bupati Garut maupun pihak Dinas Pendidikan terkait kelanjutan kepemimpinan di sektor pendidikan Garut. (Az)