TASIKMALAYA | Priangan.com – Jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Tasikmalaya dari tahun ke tahun terus menyusut. Dari semula kisaran 14 ribu lebih, kini tinggal 12.800 ASN. Itupun akan terus berkurang, seiring banyaknya yang memasuki masa pensiun.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tasikmalaya, Iin Aminudin, menyebutkan, tahun kemarin ada sekitar 500 ASN yang purnatugas. “Tahun depan akan ada yang pensiun lagi sekitar 600 orang,” ujarnya saat diwawancara usai menghadiri pengukuhan pengurus Korpri unit SKPD, di pendopo baru, Singaparna, Kamis, 8 Maret 2018.
Dari 600 orang yang akan pensiun itu, sambung Iin, dominannya guru. Jumlahnya sekitar 400 orang. Selebihnya dari kesehatan dan instansi lainnya. “Tidak ada cara lain, selain mengoptimalkan yang ada,” jawab Iin saat ditanya solusi dari menyusutnya jumlah ASN.
Untuk pengangkatan ASN baru, Iin menjelaskan, itu bukan kewenangan pemerintah daerah. Namun, pihaknya sudah mengajukan hal tersebut ke pemerintah pusat, meski sampai sekarang belum ada tanggapan.
“Kalau untuk di dunia pendidikan, kita terbantu dengan adanya guru honorer. Jumlahnya kita tidak tahu persis. Tapi kalau yang masuk kategori 2 ada sekitar 2.046 orang. Keseluruhan guru honorer kita tidak punya datanya. Itu adanya di sekolah masing-masing,” paparnya. []
Naskah: Jay | Editor Video: Eki Kurnia Sandi