TASIKMALAYA | Priangan.com– Kondisi ekonomi tak menentu pada 1920-an menyebabkan rakyat di Tatar Priangan menderita. Harga-harga kebutuhan pokok melambung tinggi dan tak terjangkau rakyat kecil. Menyebabkan kelaparan di mana-mana. Hal itu memicu kaum pergerakan di Priangan Timur bangkit memperjungan nasib rakyat.
Di antara para pesohor pergerakan di tatar Priangan Timur, Juminta tampil menjadi sosok paling fenomenal dalam melepaskan rakyat dari belenggu kemiskinan. Pria kelahiran, Ciamis, 14 Oktober 1897 itu, dikenal juga sebagai pemuka agama sekaligus pengasuh di Pondok Pesantren Sindangsari, Kawali.
Namanya kian melambung berkat berbagai aksi heroiknya dalam menolong rakyat Ciamis yang kesusahan. Aksi Juminta itu mengingatkan kita pada peran Robin Hood dalam novel karangan Paul Creswick. []
Naskah: Irfal Mujaffar | Editor Video: Ari Budiman & Eki Kurnia Sandi