Jejak Kaki Penguin Raksasa, Hoaks Paling Terkenal Sepanjang Sejarah Amerika

FLORIDA | Priangan.com – Pada tahun 1948, pantai Clearwater, Florida, menjadi lokasi salah satu lelucon paling legendaris dalam sejarah Amerika. Prank itu dikenal sebagai prank jejak kaki raksasa.

Pada saat itu, sebuah jejak kaki misterius berukuran sekitar panjang 35 cm dan lebar 28 cm muncul di sepanjang pantai Clearwater. Jejak tersebut tampak berasal dari laut dan mengikuti garis pantai sebelum akhirnya kembali lagi ke perairan.

Fenomena ini pun menggemparkan warga lokal dan menjadi perbincangan hampir di seluruh negeri. Berbagaispekulasi liar tentang asal-usul makhluk tersebut bermunculan. Beberapa saksi bahkan mengaku sempar melihat sosok besar yang aneh, sebagian menggambarkannya seperti makhluk berbulu dengan kepala babi hutan.

Saking tenarnya, para peneliti dan pihak berwenang, termasuk ahli biologi dari Inggris, Ivan Terence Sanderson, mencoba menyelidiki lebih lanjut. Sanderson kemudian menyimpulkan bahwa jejak itu bukanlah hasil lelucon, karena terlalu rumit dan jejaknya cwnderung konsisten.

Menurutnya, jejak tersebut mungkin milik seekor penguin raksasa setinggi 4,5 meter yang berkeliaran di pantai. Teori ini pun mendapatkan perhatian publik. Banyak orang percaya kalau makhluk aneh itu benar-benar menghuni laut di sekitar Clearwater.

Namun, empat dekade kemudian, tepatnya pada tahun 1988, kebenaran akhirnya terungkap. Tony Signorini, seorang penduduk lokal di sana, tiba-tiba muncul ke publik dan mengakui bahwa jejak kaki itu hanyalah rekayasa yang sengqja dibuat oleh ia bersama temannya, Al Williams.

Kepada media setempat, Signorini menyebut kalau awal mula ide untuk menciptakan lelucon ini muncul ketika keduanya melihat foto jejak kaki dinosaurus di majalah National Geographic. Dari sanalah, mereka memutuskan untuk membuat sepatu raksasa dari logam yang memiliki tiga jari, mirip dengan jejak yang ditemukan di foto dinosaurus.

Lihat Juga :  Mahakarya Jawa untuk Sang Putri Mahkota: Kilas Balik Kisah Tahun 1938

Setiap kali melakukan aksi, Signorini mengaku mengenakan sepatu logam seberat 14 kilogram dan berjalan di sepanjang pantai untuk meninggalkan jejak besar. Setelah dirasa cukuo, mereka Tony akan dijemput oleh Al dengan perahu kecil di seberang pantai lainnya.

Lihat Juga :  Persib dan Harga Diri Bangsa Pribumi

Pasca pengakuan itu, leucon yang berlangsung selama bertahun-tahun ini akhirnya menjadi salah satu hoaks paling terkenal di Amerika. Tony Signorini tercatat meninggal pada tahun 2013. Sampai saat ini, para penduduk lokal di sana mengabadikan sosoknya sebagai Monster Clearwater. (ersuwa)

Lain nya

Latest Posts

Most Commented

Featured Videos