TASIKMALAYA | Priangan.com – Perbaikan drainase di Kota Tasikmalaya hampir dilakukan setiap tahun. Kendati begitu, banjir atau genangan air masih belum hilang. Acapkali hujan lebat turun, selalu terjadi genangan air yang lumayan dalam. Misalnya di kawasan HZ Musthafa. Tak jarang kawasan ini digenangi air yang cukup dalam ketika hujan turun.
Sekretaris Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya, Wahid mengakui hal itu. Saat ditemui dalam satu kesempatan, Selasa, 21 Juni 2022, Wahid mengaku bahwa ini merupakan tamparan keras bagi pemerintah juga lembaga legislatif selaku pengawas eksekutif.
“Memang, kami akui, kalau turun hujan itu selalu ada saja genangan yang cukup dalam. Ini tamparan keras buat kami,” jelasnya.
Ia menilai, masih seringnya terjadi genangan air di beberapa kawasan di Kota Tasikmalaya disebabkan lantaran kondisi drainse yang lurus, bukan menurun, sehingga arus air yang melewati drainase tersebut kurang dan menyebabkan terjadinya genangan air.
“Yang tahu pasti itu teknis, tapi kalau menurut saya seperti itu. Mudah-mudahan saja ke depan dinas terkait bisa lebih mengkaji agar drainase yang ada di Kota Tasik bisa mengalirkan air dengan maksimal sehingga tidak ada lagi genangan air walau hujan lebat mengguyur Kota Tasik,” bebernya. (wrd)