TASIKMALAYA | Priangan.com – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Tasikmalaya, Yedi Rahmat, menghadiri diskusi kelompok terarah (Focus Group Discussion atau FGD) yang bertujuan untuk mengantisipasi dan mencegah bencana alam di Kabupaten Tasikmalaya. Acara ini berlangsung di Makodim 0612 Tasikmalaya, pada Rabu, 20 November 2024.
Dalam sambutannya, Yedi menekankan kalau kegiatan ini merupakan upaya strategis pemerintah untuk memperkuat kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi berbagai potensi bencana di wilayah Tasikmalaya. Ia menilai diskusi semacam ini penting untuk membangun ketahanan masyarakat sekaligus mempersiapkan langkah-langkah antisipasi yang efektif.
“Ini menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan, mengingat Kabupaten Tasikmalaya sendiri adalah satu dari sekian daerah yang punya status sebagai daerah rawan bencana alam,” kata dia.
Maka dari itu, sambungnya, kesiapsiagaan dan sinergitas antara pemerintah dengan sejumlah pihak terkait, termasuk TNI, sangat penting sebagai langkah antisipasi dan penguatan dalam upaya persiapan menghadapi bencana yang bisa datang kapan saja.
Selain itu, Yedi juga meminta agar masyarakat dapat senantiasa waspada akan bencana alam apalagi mengingat kondisi cuaca di Kabupaten Tasikmalaya belakangan ini sangat tidak menentu. Oleh karenanya, sikap kewaspadaan masyarakat perlu ditingkatkan untuk menekan berbagai risiko bencana di kemudian hari.
“Ada banyak ancaman bencana yang menyelimuti kabupaten ini, salah satunya yang rawan itu adalah longsor, maka dari itu, masyarakat harus lebih waspada apalagi mereka yang tinggal di kawasan rawan longsor,” jelasnya.
Selain Pjs. Bupati Tasik, acara diskusi ini juga turut dihadiri oleh sejumlah pihak, termasuk perwakilan TNI dan Polri, kepala organisasi perangkat daerah (SKPD) Kabupaten Tasikmalaya, serta tamu undangan lainnya, yang menunjukkan dukungan bersama terhadap upaya mitigasi bencana di daerah tersebut. ***