Newsroom

Guru Honorer di Garut Mogok Mengajar, Siswa Terlantar

TASIKMALAYA | Priangan.com – Para guru honorer di Kabupaten Garut kembali mogok mengajar, Senin, 17 September 2018. Akibatnya, aktivitas mengajar belajar di sejumlah sekolah lumpuh total. Para siswa tidak bisa beraktivitas seperti biasa, karena tidak ada guru yang mengajar. Banyak sekolah tutup atau meliburkan diri, karena tenaga gurunya masih banyak yang berstatus tenaga honorer atau sukarelawan dan memilih melanjutkan aksi mogok mengajar lantaran disebut ilegal oleh pelaksana tugas kepala dinas pendidikan Kabupaten Garut. Seperti di sejumlah TK dan SD di kecamatan Karangpawitan dan Garut Kota, hampir mayoritas sekolah diliburkan karena tenaga pengajar yang berstatus PNS di sekolah itu hanya satu orang. Bupati Garut, Rudy Gunawan, mengatakan, pihaknya akan menindak tegas para kepala sekolah yang meliburkan sekolah lantaran adanya aksi mogok mengajar para guru honorer.

Reporter: Evan SR | Editor: Eki Kurnia Sandi

zvr
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
Tonton Juga :  Pesan Ade Sugianto dalam Istigasah; Lawan Fitnah dengan Sabar
%d blogger menyukai ini: