PRIANGAN.COM – TASIKMALAYA | Pacuan kuda di lapang Lembang Jaya, Cilembang, Kota Tasikmalaya, menyedot masyarakat untuk menonton perlombaan yang digelar selama dua hari, Sabtu dan Ahad, 15 Juni sampai 16 Juni 2019. Masyarakat tampak antusias menonton, meski untuk masuk ke arena ini harus beli tiket. Ratusan penonton tumplek di lokasi pacuan untuk melihat para joki memacu kudanya dan menjadi yang tercepat. Selain bapalan kuda, panitia rupanya menyuguhkan hiburan dangdut yang didendangkan di waktu jeda balapan.
Namun sayang, dalam hiburan dangdut ini ada pemandangan yang tidak mendidik. Dua orang biduanita bernyanyi dan joget bersama penonton di atas panggung. Sambil memberi uang saweran, beberapa penonton menempel biduanita sambil bergoyang-goyang. Sepintas tampak biasa, namun aksi mereka ini disaksikan anak-anak di bawah umur yang datang ke arena untuk melihat balapan kuda, tapi malah ada dangdutan yang diwarnai goyangan sawer tempel.