TASIKMALAYA | Priangan.com – Sejumlah mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tasikmalaya, pada Senin, 5 Februari 2024.Dalam aksi tersebut, mereka mempertanyakan adanya pemotongan anggaran transport dan bimtek terhadap anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Mujib Rahman Wahid, Koodinator Aksi tersebut, menyebutkan bahwa pemotongan yang dilakukan itu jumlahnya variatif, jika ditotalkan, nilainya menyentuh Rp.3,5 miliar. Naskah: Wrd | Editor: Adtm