Euforia Kemenangan Persib Meluap di Tasikmalaya, Jalanan Berubah Jadi Lautan Biru

TASIKMALAYA | Priangan.com – Kemenangan Persib Bandung di Liga Indonesia kembali menyatukan emosi warga Jawa Barat dalam satu kata: pesta.

Di Tasikmalaya, Jumat malam (9/5/2025), kemeriahan tak hanya terdengar di stadion, tetapi juga menggema di sepanjang Jalan HZ Mustofa yang seketika berubah menjadi panggung perayaan dadakan.

Ribuan Bobotoh — pendukung setia Persib — turun ke jalan tanpa komando. Diiringi bunyi knalpot yang menggelegar dan cahaya flare yang memantul di langit kota, mereka menggelar konvoi yang membuat arus lalu lintas dari Tugu Asmaul Husna menuju Padayungan lumpuh total. Bukan karena amarah, tapi oleh luapan kegembiraan yang meluap.

Titik pusat kemeriahan tampak di kawasan Tugu Asmaul Husna, Nagarawangi. Ratusan sepeda motor berputar mengelilingi bundaran, mengibarkan bendera Persib, sementara dari pinggir jalan, warga berbondong-bondong menyaksikan dan bersorak.

“Ini momen langka. Macet enggak masalah, yang penting hatinya senang,” kata Salsa Sabian (35), yang malam itu berdiri di trotoar bersama anak dan teman-temannya. Baginya, ini bukan sekadar pesta bola, tapi momen kebersamaan yang mempererat ikatan antarwarga.

Tak hanya remaja dan pemuda yang memadati jalan. Dari anak-anak kecil hingga para orang tua pun turut hanyut dalam selebrasi. Deru mesin dan nyanyian “Persib Juara” silih berganti menyelimuti malam yang seharusnya tenang.

“Biasanya kita stres karena macet, tapi malam ini beda. Ada semangat di setiap klakson yang berbunyi,” ujar Firza (23), penumpang mobil yang ikut terjebak namun enggan mengeluh.

Hingga mendekati tengah malam, iring-iringan terus bertambah. Tidak ada spanduk resmi, tak ada panggung hiburan — hanya semangat kolektif yang menyulut pesta rakyat spontan.

Sebuah malam yang mencatat bahwa di Tasikmalaya, Persib bukan sekadar klub sepak bola, tapi identitas yang dirayakan bersama. (yna)

Lain nya

Latest Posts

Most Commented

Featured Videos