DPR RI Apresiasi Komitmen Bupati Bandung Tingkatkan Kesejahteraan Guru Ngaji

BANDUNG | Priangan.com – Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal mengapresiasi langkah Bupati Bandung Dadang Supriatna yang mengalokasikan anggaran besar untuk meningkatkan kesejahteraan para guru ngaji di Kabupaten Bandung.

Menurut Cucun, Kabupaten Bandung merupakan salah satu daerah yang memiliki komitmen kuat terhadap para pengajar agama dengan menganggarkan dana mencapai Rp109 miliar per tahun dari APBD untuk insentif sekitar 17 ribu guru ngaji.

“Selama kepemimpinan Kang DS, Pemerintah Kabupaten Bandung secara nyata mengalokasikan anggaran sebesar Rp109 miliar per tahun untuk para guru ngaji. Ini langkah luar biasa dan patut diapresiasi,” ujar Cucun dalam kegiatan Reses I Anggota DPR RI Tahun Sidang 2025/2026 di Hotel Sutan Raja, Soreang, Senin (3/11/2025).

Acara tersebut mengusung tema Dialog Interaktif Bersama Guru Honorer Madrasah se-Kabupaten Bandung dan turut dihadiri langsung oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menilai, kebijakan Bupati Bandung mencerminkan keberpihakan nyata terhadap para guru ngaji yang selama ini berperan penting dalam membentuk karakter dan akhlak generasi muda.

“Jarang sekali ada kepala daerah yang benar-benar memperhatikan kesejahteraan guru ngaji. Mereka adalah ujung tombak dalam pendidikan akhlak anak-anak bangsa,” tutur Cucun.

Selain pemberian insentif rutin setiap bulan, Pemkab Bandung juga memberikan perlindungan sosial kepada para guru ngaji melalui program BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Menurut Cucun, kebijakan ini menunjukkan konsistensi Pemkab Bandung dalam menjalankan program peningkatan kesejahteraan masyarakat berbasis keagamaan.

“Kalau saya buka data di laptop, terlihat jelas berbagai program Pak Bupati untuk kesejahteraan guru ngaji. Ini bukti nyata keberpihakan pemerintah daerah kepada para pengajar agama,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Bandung Dadang Supriatna atau yang akrab disapa Kang DS mengungkapkan, dukungan dari pemerintah pusat sangat dibutuhkan agar upaya peningkatan kesejahteraan guru ngaji bisa terus ditingkatkan dan berjalan berkesinambungan.

Lihat Juga :  KPK Apresiasi Pemkab Bandung yang Terus Perbaiki Tata Kelola Pemerintahan

“Tanpa guru ngaji, belum tentu anak-anak kita bisa belajar ilmu agama dengan baik, sementara orang tua mereka sibuk bekerja. Karena itu, perhatian terhadap guru ngaji harus terus kita perkuat,” kata Kang DS.

Lihat Juga :  PMI Kabupaten Tasikmalaya Krisis Darah, Pasien Gagal Ginjal Ikut Terdampak

Ia menambahkan, Pemkab Bandung telah menempuh berbagai langkah untuk mendukung kesejahteraan guru ngaji, mulai dari pemberian insentif hingga jaminan kesehatan. Namun, ia berharap pemerintah pusat juga memberikan perhatian yang seimbang antara guru ngaji dan guru formal.

Menanggapi hal itu, Cucun menyatakan siap mendukung usulan Bupati Bandung agar pemerintah pusat memberikan perhatian lebih besar kepada para guru ngaji.

“Kami di DPR RI akan mendorong Kementerian Agama dan kementerian terkait lainnya agar program kesejahteraan guru ngaji bisa diperluas, bukan hanya di Kabupaten Bandung, tapi juga di daerah-daerah lain di Indonesia,” tegasnya. (zam)

Lain nya

Latest Posts

Most Commented

Featured Videos