TASIKMALAYA | Priangan.com – Kursi Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tasikmalaya yang lama kosong akhirnya terisi. Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, pada Jumat (3/10/2025) sore melantik Maman Rohman Setiadi sebagai pejabat definitif di Bale Kota.
Maman bukan orang baru di jajaran birokrasi Pemkot Tasikmalaya. Sebelum dipercaya memimpin Disdukcapil, ia sempat menjabat Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, serta dua kali didapuk menjadi pelaksana tugas—baik di Disdukcapil maupun di Inspektorat.
Kini, setelah melewati serangkaian tahapan job fit dan seleksi di tingkat Kementerian Dalam Negeri, ia resmi memegang kendali penuh.
Viman menekankan pentingnya posisi ini, sebab urusan kependudukan tak sekadar soal administrasi, melainkan menyangkut aspek strategis yang berdampak luas.
“Data kependudukan itu ibarat jantung pemerintahan. Semua kebijakan, dari bantuan sosial hingga perencanaan pembangunan, bertumpu pada keakuratannya. Karena itu, layanan harus bebas pungutan, cepat, dan transparan,” ujar Viman usai pelantikan.
Ia juga mengingatkan bahwa pelantikan Kadisdukcapil berbeda dengan jabatan tinggi pratama lainnya, sebab harus mengantongi izin resmi dari Kemendagri.
“Ini bukan sekadar rotasi jabatan. Ada dimensi nasional yang harus dijaga, karena pengelolaan data penduduk juga terkait keamanan negara,” tambahnya.
Di sisi lain, Viman menyoroti masih ada tujuh kursi eselon II yang kosong. Menurutnya, proses pengisian akan segera dirampungkan melalui mekanisme manajemen talenta.
“Kita targetkan tuntas sebelum akhir tahun. Semua posisi strategis harus segera terisi agar roda pemerintahan tidak tersendat,” jelasnya.
Sementara itu, Maman Rohman Setiadi berkomitmen membawa Disdukcapil lebih adaptif terhadap perkembangan zaman.
“Tugas pertama kami adalah mempercepat digitalisasi layanan. Prinsipnya, warga cukup sekali klik, urusan administrasi selesai tanpa ribet. Kami ingin pelayanan publik di Disdukcapil benar-benar dirasakan manfaatnya,” ucap Maman dengan penuh optimisme. (yna)