TASIKMALAYA | Priangan.com – Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Sosial kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap kelompok rentan, khususnya penyandang disabilitas. Jumat (22/8/2025), digelar program bertajuk “Penyandang Disabilitas Dapat Layanan Kesehatan dan Dokumen Gratis” yang melibatkan puluhan penyandang disabilitas bersama keluarga mereka.
Dalam kegiatan yang dipusatkan di salah satu fasilitas pelayanan publik tersebut, para peserta mendapatkan beragam bentuk layanan. Salah satunya pemeriksaan kesehatan tulang secara gratis, termasuk edukasi mengenai perawatan sederhana yang bisa dilakukan sehari-hari. Program ini diharapkan membantu penyandang disabilitas untuk lebih memahami cara menjaga kesehatan fisik mereka agar tetap produktif.
Selain pelayanan kesehatan, peserta juga mendapat kemudahan dalam pengurusan dokumen kependudukan dan jaminan sosial. Melalui kerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta BPJS Kesehatan, penyandang disabilitas bisa langsung mengurus dokumen penting seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Identitas Anak (KIA), dan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Proses ini difasilitasi secara cepat tanpa harus melalui prosedur rumit seperti biasanya.
Kegiatan tersebut merupakan hasil kolaborasi lintas sektor. Dinas Sosial bekerja sama dengan Rumah Sakit Orthopedi Purwabhakti (RSOP) Ciamis untuk layanan kesehatan, BPJS Kesehatan untuk jaminan layanan medis, Disdukcapil untuk dokumen kependudukan, serta Baznas yang memberikan dukungan dalam bentuk bantuan sosial. Tak hanya itu, sejumlah relawan sosial juga ikut terlibat, memastikan acara berjalan lancar dan ramah bagi peserta.
Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, hadir dalam acara tersebut dan menegaskan bahwa pelayanan inklusif adalah kewajiban pemerintah. Menurutnya, negara harus hadir bagi semua lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas yang seringkali menghadapi hambatan dalam mengakses layanan dasar.
“Pemerintah punya tanggung jawab memastikan penyandang disabilitas memperoleh hak yang sama. Layanan seperti ini tidak boleh berhenti hanya sekali, tetapi harus dijadikan program berkelanjutan,” ujar Viman.
Ia juga mengungkapkan bahwa di masa mendatang, layanan kesehatan untuk penyandang disabilitas akan diperluas. “Setelah pemeriksaan tulang, kami berencana menghadirkan layanan pemeriksaan jantung gratis. Semakin banyak jenis layanan, semakin baik dampaknya untuk meningkatkan kualitas hidup mereka,” tambahnya.
Dengan hadirnya program ini, Pemerintah Kota Tasikmalaya berharap dapat memberi ruang lebih luas bagi penyandang disabilitas untuk mendapatkan akses kesehatan, administrasi, serta dukungan sosial secara layak dan setara. (yna)
