GARUT | Priangan.com – Sebanyak 1.931 calon jemaah haji (calhaj) dari Kabupaten Garut, Jawa Barat, akan diberangkatkan ke Tanah Suci pada musim haji 2025. Menariknya, di antara para calon jemaah tersebut terdapat calhaj termuda berusia 19 tahun dan calhaj tertua berusia 94 tahun.
“Alhamdulillah, tahun ini Garut mendapat kuota 1.931 jemaah. Rinciannya, 1.806 jemaah reguler, 125 jemaah lansia, ditambah petugas,” ujar Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Garut, Usep Saepulloh, saat pelaksanaan Manasik Haji di Hotel Harmoni, Cipanas, Garut, Minggu (13/4/2025).
Pelaksanaan Manasik Haji akan dibagi dalam dua sesi, dengan jadwal sesi kedua pada 19 April mendatang. Sementara pemberangkatan jemaah akan dimulai pada 3 Mei 2025, terbagi dalam lima kelompok terbang hingga akhir Mei.
Usep menegaskan, pelaksanaan ibadah haji mengikuti ketentuan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019, yang menekankan pentingnya setiap jemaah mampu menjalankan seluruh rangkaian ibadah wajib dan sunah, demi meraih predikat haji mabrur.
“Kami mengapresiasi dukungan luar biasa dari rekan-rekan media dalam menjaga situasi yang aman, nyaman, dan kondusif bagi para calon jemaah. Semoga semua diberi kesehatan dan keberkahan,” ucap Usep. Ia juga mendoakan agar para awak media berkesempatan menunaikan ibadah haji di masa depan.
Sebagai informasi tambahan, salah satu wartawan asal Garut, Jayadi dari Liputan6.com yang juga anggota PWI, akan berangkat tahun ini sebagai Petugas Haji Daerah (PHD). (Az)