TASIKMALAYA | Priangan.com – Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin, menegaskan pihaknya akan segera mengisi kekosongan jabatan direksi di sejumlah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Menurutnya, keberadaan direksi definitif sangat penting agar roda perusahaan tetap berjalan dan pelayanan publik tidak terganggu.

Sejak ia dilantik pada Juni lalu, Cecep langsung dihadapkan pada berakhirnya masa jabatan sejumlah pimpinan BUMD. Di antaranya BPR Sukapura, BPR Artha Galunggung, PT Abiyakta, dan Perumda Air Minum Tirta Sukapura (PDAM).

“BUMD tidak boleh terlalu lama kosong. Harus segera ada direksi baru agar tetap running,” kata Cecep kepada wartawan, Jumat (5/9/2025).

Cecep mencontohkan, masa jabatan Direktur Utama PT Abiyakta sudah melewati dua periode lebih dari sepuluh tahun. Sementara itu, jabatan Dirut PDAM Tirta Sukapura yang dipegang Dadih Abdulhadi juga dihitung sudah lebih dari lima tahun, termasuk saat menjabat Plt.

Untuk mengisi kekosongan tersebut, Pemkab Tasikmalaya akan membentuk panitia seleksi (pansel) yang terdiri dari tiga orang internal pemerintahan dan dua akademisi. Mekanisme rekrutmen dilakukan secara terbuka agar menghasilkan sosok yang kompeten.

“Siapa pun bisa ikut, termasuk Pak Dadih, karena beliau baru satu periode definitif,” jelas Cecep.

Bupati menargetkan proses seleksi bisa rampung dalam satu bulan. Bahkan ia berencana segera mengumpulkan pegawai PDAM untuk membahas langkah-langkah strategis yang harus ditempuh sambil menunggu terpilihnya direksi baru.

“Target saya, satu bulan ke depan posisi direksi sudah terisi. Tidak boleh ada pelayanan yang terganggu hanya karena jabatan kosong,” tegas Cecep.

Dengan langkah cepat tersebut, Cecep berharap BUMD tetap mampu menjadi motor penggerak ekonomi daerah dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. (yna)