TASIKMALAYA | Priangan.com – Pelaporan itu dilakukan seorang pengusaha yang murka setelah dirinya diminta komisi 3 persen oleh Cecep terkait pembayaran hewan kurban pada Iduladha 1446 Hijriah.
Untuk mendapatkan jawaban dari semua pertanyaan itu, lokamedia.id sudah berulang kali mengejar agenda Cecep Nurul Yakin di hari dan tempat berbeda. Satu di antaranya mendatangi makam leluhur Sukapura, di kompleks makam Baganjing, Kecamatan Sukaraja, pada 13 Agustus 2025. Namun, Cecep tidak menghadiri acara tahunan tersebut.
Tak berhenti sampai sana, lokamedia.id mendatangi gedung DPRD Kabupaten Tasikmalaya pada 15 Agustus 2025 yang menggelar acara mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Indonesia. Tapi, lagi-lagi Cecep tidak hadir dan memilih rapat di ruang Command Center Setda Kabupaten Tasikmalaya.
Setelah menunggu satu jam lebih, lokamedia.id menghampiri Cecep yang baru beres memimpin rapat. Namun, gayung tidak bersambut. Cecep tidak langsung meladeni wawancara dengan dalih mau mengobrol dulu dengan seseorang.
Setelah diikuti dari lantai 3 hingga ke parkiran mobil, Cecep berdusta. Ia yang mau diwawancara setelah mengobrol, malah langsung masuk mobil dan meningkari janji yang baru diucapkan sekitar delapan menit sebelumnya.
Lalu, pada 17 Agustus 2025, lokamedia.id kembali mengejar Cecep Nurul Yakin untuk melontarkan banyak pertanyaan yang masih menggantung itu. Namun, Cecep yang diwawancara usai memimpin upacara Kemerdekaan Indonesia tingkat kabupaten, malah memberikan respons yang di luar dugaan. Naskah: AI | Editor: Aditama