PRIANGAN.COM – TASIKMALAYA | Acara Tasik Motekar yang digelar dalam rangka memeringati Hari Jadi ke-387 Kabupaten Tasikmalaya menyuguhkan beragam acara. Di antaranya kesenian atraktif, seperti bambu gila dan debus. Ratusan masyarakat dibuat merinding tatkala melihat berbagai atraksi kesenian yang satu ini.
Diawali dengan pagelaran Sampyong, para pemain dari Padepokan Padjadjaran itu mulai dipukuli betisnya dengan rotan.
Selesai acara itu, antusias masyarakat lebih ditarik dengan atraksi bambu gila. Pada mulanya, ada 17 orang peserta yang memegang bambu jenis bitung dengan ukuran 7 meter. Awalnya, bambu yang dipegang oleh para peserta tampak ringan. Namun ketika salah seorang sesepuh padepokan memulai ritual, para pesertapun mulai kewalahan melawan ganasnya bambu yang tak mau diam.
Bahkan, beberapa petugas kepolisian, tim dari BPBD, Dishub, sampai Satpol PP pun turut serta mengikuti aksi bambu gila ini lantaran penasaran.