Viman-Diky telah dilantik wali kota & wakil wali Kota Tasikmalaya sejak tanggal 20 februari 2025. Viman-Diky hampir memasuki 100 hari kerja. Lumrah, masa 100 hari kerja ini kerap dijadikan ukuran oleh masyarakat untuk menilai seberapa “greget” kinerja wali kota baru dalam menunaikan janji-janji politiknya. Apalagi sewaktu perhelatan pilkada berlangsung, pasangan ini meraup dukungan cukup besar dan menyandang jargon kampanye yang sangat bombastis “Harapan Baru, Tasik Maju”.
Lantas, bagaimana faktanya? Apakah “greget” kepemimpinan baru ini telah sesuai ekspektasi publik? Narasi pembangunan apa yang dikomunikasikan wali kota kepada publik? Apa yang dijanjikan wali kota dalam 100 hari ini? Berhasilkah? Lalu bagaimana isu-isu sumbang yang ramai dibicarakan terkait kapling proyek dan cawe-cawe para pihak dilingkungan dekat wali kota baru ini?
PERSPEKTIF PRIANGAN.COM Talk with MUHAJIR SALAM akan membahasnya dengan Bapak Zenzen Jaenudin, seorang pengamat yang lama aktif berkecimpung dalam pendampingan pembangunan Kota Tasikmalaya dari sejak awal berdiri di tahun 2001.